Jajaran Polda Riau Jaring 169 Orang Terindikasi Premanisme

Hukrim31 Dilihat

HARIAN24.COM , PEKANBARU - Sebanyak 169 orang pelaku kejahatan terindikasi premanisme berhasil diamankan aparat Polda Riau dan jajaran.

Mereka terjaring dalam Operasi Pekat Lancang Kuning yang berlangsung 1-14 Mei 2025.

Di antara ratusan tersangka tersebut, terdapat 13 anak di bawah umur yang masih berstatus pelajar.

Wakapolda Riau Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo menegaskan, Polda Riau tidak akan memberikan ruang terhadap aksi premanisme.

"Kami akan sikat segala bentuk kejahatan yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban," ujarnya didampingi jajaran pejabat utama Polda Riau dalam konferensi pers, Kamis (15/5/2025)

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Pol Asep Dermawan menambahkan, pihaknya tidak akan menolerir tindakan kekerasan dan intimidasi oleh kelompok atau organisasi masyarakat yang bertindak seperti preman.

Ia merincikan, dari 169 tersangka yang diamankan, 163 di antaranya laki-laki dan enam perempuan.

Sebaran usia pelaku menunjukkan rentang yang cukup lebar, mulai dari 13 hingga di atas 55 tahun.

Beragam jenis kejahatan berhasil diungkap dalam operasi ini, mulai dari pencurian dengan pemberatan, curanmor oleh geng motor bersenjata tajam, penyalahgunaan senjata api dan senjata tajam.

Kemudian penganiayaan berat, pemerasan, pengancaman, pungutan liar, penggelapan, penyalahgunaan narkotika dan perdagangan satwa.

Polisi juga mengungkap pola serangan brutal geng motor yang beraksi dalam jumlah besar. Mereka tak segan melukai korban dengan senjata tajam dan merampas barang berharga.

Menariknya, selain target operasi, petugas menemukan kasus penyalahgunaan narkotika dan penggelapan yang kemudian turut ditindak tegas.

Barang bukti yang berhasil disita meliputi berbagai jenis senjata tajam, airsoft gun, handphone, narkoba jenis sabu, serta uang hasil kejahatan.

Kombes Asep menegaskan, operasi ini merupakan peringatan keras bagi para pelaku kejahatan jalanan.

“Negara hadir dan tidak akan memberi ruang sedikit pun bagi pelaku kriminal. Polda Riau berkomitmen terus menjaga keamanan dan ketertiban demi menciptakan lingkungan aman bagi seluruh warga," tegasnya. (*)